- Di Adobe Photoshop terdapat dua cara membuat seleksi ketika mengedit sebuah gambar, yaitu Bitmap dan Vektor
- Alat-alat yang disediakan oleh Teknik Bitmap adalah Rectangle Marquee tool, Marquee tool, Magic Wand tool, Lasso tool, Polygon tool, dan Magnetic tool.
- Alat-Alat yang disediakan oleh Teknik Vektor adalah Pen Tool dan Shape Tool.
- Modify digunakan untuk memodifikasi seleksi.
- Modify Border digunakan untuk menghasilkan bingkai seleksi.
- Modify Smooth digunakan untuk menghaluskan sisi sudut tepi seleksi.
- Modify Expand digunakan untuk memperbesar ukuran seleksi beberapa pixel sesuai dengan pengaturan.
- Modify Contract digunakan untuk memperkecil ukuran seleksi beberapa pixel sesuai dengan pengaturan
- Modify Feather digunakan untuk menghaluskan seluruh bagian seleksi
- Tanda-tanda bahwa objek yang kita tuju terseleksi adalah dengan adanya garis putus-putus dipinggir objek yang kita seleksi.
- Deselect digunakan untuk menghapus seleksi
- Cara menggunakan Deselect dari keyboard adalah (CTRL+D)
- All digunakan untuk menyeleksi gambar, foto ataupun canvas secara keseluruhan
- Cara menggunakan All dari keyboard adalah (CTRL+A)
- Reselect digunakan untuk mengembalikan seleksi yang telah di hapus
- Cara menggunakan Reselect dari keyboard adalah (CTRL+SHIFT+D)
- Inverse digunakan untuk membalik seleksi yang telah dibuat
- Cara menggunakan Inverse dari keyboard adalah (CTRL+SHIFT+I)
- All Layers digunakan untuk memilih semua layer pada pallete layer
- Cara menggunakan All Layers dari keyboard adala (CTRL+ALT+A)
- Deselect Layer digunakan untuk tidak memilih satupun layer
- Similar Layer digunakan untuk memilih semua layer yang sejenis dari layer yang terpilih
- Color Range digunakan untuk mengambil seleksi dari warna tertentu
- Transform Selection untuk mengubahatau mentransformasi seleksi, bentuk, ukuran dan sudut.
- Save Selection digunakan untuk menyimpan seleksi yang telah dibuat
- Load Selection digunakan untuk memanggil seleksi dari layer yang dipilih
- Link digunakan untuk mengelompokan banyak layer dalam lembar kerja photoshop, dan juga menyambungkan layer satu sama lain.
- Locked Layer merupakan sebuah simbol untuk mengunci layer agar tidak bisa pindah ke atas ataupun ke bawah layer lain.
- Lock All berfungsi untuk mengunci semua layer yang ada pada lembar kerja photoshop kamu
- Lock Position berfungsi untuk megunci layer agar tidak bisa digeser atau dipindahkan
- Lock Image Pixle berfungsi untuk mengunci image agar image yang ada pada lembar kerja photoshop tidak bisa di resize, ditransform, diperbesar, atau mengubah pixlenya.
- Tab Layer berfungsi untuk menampilkan layer yang kita buat pada lembar photoshop.
- Tab Channel digunakan untuk menampilkan channel warna pada file atau lembar kerja yang kita buat tersebut.
- Tab Paths digunakan untuk menampilkan perintah-perintah yang berhubungan dengan paths.
- Opacity Percent digunakan untuk mengatur transparasi layer, kita atur dengan menggunakan skala precent. Semakin kecil persennya maka semakin transparan layer tersebut.
- Fill Percent digunakan untuk mengatur transparansi warna pada layer, sama halnya dengan opacity, semakin kecil persennya maka semakin transparan warna yang dihasilkan.